Article

Keanekaragaman Budaya dan Perkembangan Pariwista Indonesia Mendorong Bahasa Indonesia Menjadi Bahasa Internasional Melalui BIPA (Bahasa Indonesia Penutur Asing)

Narasi Budaya – Negara Republik Indonesia  merupakan negara terbesar di asia Tenggara dengan di apit dua benua , Benua Asia di sebelah barat laut dan benua Australia di sebelah Barat laut serta dengan dua Samudra, Samudra Hindia di sebelah barat dan Selatan dan Samudra pasifik di sebelah timur laut. Indonesia yang juga memiliki 38 provisi  dengan 1728 kebudayaan dan 1,340 suku bangsa  yang tersebar dari sabang  sampai marauke. dengan letak geografis Indonesia yang sangat efektif yang dapat menjadi persimpangan lalulintas dunia, baik lalu lintas udara maupun laut.

Kalau  budaya saja negara lain juga punya!. Dengan keanekaragaman budaya dan suku bangsa tentunya negara Indonesia memiliki banyak hal-hal yang menarik dan meyita perhatian warga asing mancanegara, salah satunya adalah pariwisata . tentunnya dengan jumlah budaya dan suku yang ada di Indonesia tidak terlepaskan dari kemajuan pariwisata yang  ada di indonesia di karenakan  pariwista yang ada di setiap daerah mencerminkan kebudayaan adat istiadat dari sebuah daerah yang memiliki pariwisata tersebut, contohnya , Istana maimun kota medan yang masih kental akan kebudaya melayu deli, candi borubudur yang terletak di provinsi jawa Tengah serta merupakan situs candi terbesar di dunia dan Bawomataluo terletak di kecamatan fanayama kebupaten nias Selatan Sumatra utara yang terkenal akan deretan rumah adat nasional ‘’ omo hada’’dan rumah adat yang cukup besar disebut omo sebua’’. Di tinjau dari badan pusat statistik bahwa , pada bulan juli 2023, kunjungan  wisata mancanegara ( wisma ) di indonesi mencapai 1,06 juta kujungan  jumlah ini naik 11,44persen di bandingkann mei 2023 ( month to mouth ) naik 119,64 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu ( year to year ). Wisma yang berkujung ke Indonesia pada juni 2023 didominasi  oleh wisma yang berasal dari singapura ( 16,41 persen ) malaisya (15,88 ) dan Australia

 ( 12, 47  persen ) . pada  semester I-2023, perjalanan wisatawan Nusantara (wisnus )  di Indonesia mencapai 433,57 juta perjalanan jumlah ini naik 12,57 persen di bandingkan semester I-2022 (cumulative -to-cumulative).

Dapat dilihat dan di riset  dari segih perkembangan yang terjadi di setiap tahun bahkan bulan dalam sektor pariwisata yang mampu mendatangkan warga negara asing ke Indonesia . dengan perkembangan yang terjadi Indonesia tidak hanya menjadi rumah bagi warga negara Indonesia saja namun juga bagi mereka yang datang dari luar negeri dan jatuh cintah terhadap indonesia bahkan tidak jarang di antara warga negara asing memilih untuk menetap dengan berbagai alasan seperti bisnis, menikah, dan bersekolah di Indonesia, oleh karna itu warga negara asig sangat memerlukan belajar Bahasa Indonesia untuk permudah komunikasi serta pemahaman adat dan istiadat yang ada di Indonesia . kini negara Indonesia telah menyediakan sebuah pembelajaran Bahasa Indonesia bagi penutur asing ( BIPA ) yang di mana warga negara asing dari berbagai negara dapat lebih konsisten dan terstruktur dalam belajar Bahasa Indonesia, kini banyak universitas yang ada di Indonesia telah membuka mata kuliah BIPA bagi penutur asing dan bagi mahasiswa asing dan bagi mahasiswa Indonesia  seperti universitas prima indonesia medan ( UNPRI ) , dan  universitas sebelas maret ( UNS ) .

Tentunya dengan perkembangan pariwista dan dengan terjaganya kebudayaan di indonesi merupakan momentum yang sangat baik untuk menjadikan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa internasional melalui pembelajaran BIPA  bagi warga negara asing , marilah kita  utamakan Bahasa Indonesia, lestarikan Bahasa daerah , dan kuasai Bahasa asing. marilah para pemuda Indonesia saling berbahu menjaga kebudayaan lokal memajukan pariwisata, internasionalkan Bahasa Indonesia.

Editor: Muhammad Aditya Wisnu Wardana

(Visited 36 times, 1 visits today)

Join The Discussion